Penulis : Syaikh Abu Umar Abdillah al Hamadi
Dalam kehidupan, terkadang manusia dihadapkan oleh beberapa pilihan. Dan menentukan mana yang terbaik dari beberapa pilihan tersebut bukanlah hal yang mudah, karena manusia tidak bisa mengetahui apa yang akan terjadi sesudah menentukan pilihannya. Namun bila ternyata pilihannya salah, tentunya waktu tidak bisa diputar kembali, yang ada hanya penyesalan.
Sebab itu, Islam mensyari’atkan istikharah. Karena hanya Allah sajalah yang mengetahui apa yang terbaik bagi hamba-Nya. Bisa jadi sesuatu itu dianggap baik menurut manusia, tapi buruk bagi Allah dan sebaliknya.
Sudahkah kita mengetahui apa istikharah itu?
Dalam perkara apa saja istikharah dapat dilakukan?
Apakah istikharah dilakukan sebelum menentukan pilihan, ataukah sesudahnya?
Adakah surat atau ayat-ayat khusus untuk shalat istikharah?
Bolehkan membaca dioa istikharah dari buku atau harus dengan hafalan?
Apakah yang dilakukan seseorang setelah istikharah?
Apa hukum mengulang istikharah?
Apa sebab-sebab terkabulnya istikharah?
Bolehkan istikharah unuk orang lain?